Category Archives: Communication

Tempat dimana seua yang berhubungan dengan perkuliahanku akan bertengger manis disini :)

Kenapa Harus Komunikasi UNDIP? #comUNDIP

Jurusan komunikasi menjadi salah satu jurusan yang laris manis saat ini, bak restoran amerika yang ada dimana – mana. Ada banyak pilihan universitas mulai dari ibu kota Negara sampai ibu kota provinsi, Sebut saja Universitas Indonesia yang pasti bergengsi, Universitas Padjajaran yang terkenal dengan komunikasinya dan universitas lainnya termasuk Universitas Sultan Agung Semarang yang ternyata memiliki fakultas Ilmu komunikasi tersendiri. Tapi, takdir aku tiga tahun yang lalu ternyata hanya komunikasi di Universitas Diponegoro. Hanya? Ternyata bukan sekedar hanya, tapi itu benar – benar tepat. Baca selanjutnya ->

MOVE (ON)

Berpindah… ber-pindah, aneh juga ketika kemudian menuliskan ‘pindah-pindah-pindah-pin-dah-pinndah’ berkali – kali.

Kata banyak akun, sekarang zaman move on. Kalau nggak bisa move on namanya masih belum bisa lupa. Gimana mau lupa kalau ternyata memang otak kita memiliki yang dijuluki ‘memori’ ?

Tapi, perpindahan ini menjadi sesuatu yang membahagiakan.

Bismillah 🙂 Dengan nama ALLAH Yang Maha Pengasih dan Penyayang (jeng jeng jeng)

http://www.arfika.wordpress.com akan MOVE ON ke www. arfika.com

Secara khusus nantinya Fika akan menggunakan www.arfika.com untuk menuliskan segala bentuk tulisan. Alamat rumah baru hadiah kakak ini begitu istimewa, (makasih ya kakak :3 )

Setelah dua kali ke tiga kali bisa naik pesawat gratis karena blog, web, dan menulis rumah baru (www.arfika.com) segera dihuni dan dibereskan. Makasih untuk Lomba WEB Muda Kompas awal tahun lalu membawa saya ke Jakarta cuma – cuma, dan Road to Global Youth Forum Desember besok di Bali :’)

Arfika akan pindah rumah, so maen aja ke http://www.arfika.com

 

Semoga akan menjadi manfaat untuk semua 🙂

thanks to http://www.arfika.wordpress.com

welcome to www.arfika.com

11.29

Semarang, 19 November 2012

 

Komunikasi, Kekuatan Komunitas Terkuat Pertama (Keluarga)

Masalah menjadi salah satu alasan setiap jawaban itu ada. Masalah umum setiap bangsa  seperti kemiskinan, pengangguran, korupsi, dan masalah makro lainnya biasa digunjingkan. Semua orang seperti sibuk memperdebatkan hal itu, tapi kadang – kadang menyepelekan masalah laten lain yang sama pentingnya.

Unit – unit mikro seperti keluarga dianggap sebagai ranah yang abu – abu dan enggan untuk dijamah oleh mereka. Padahal setiap individu lahir, tumbuh dan berkembang pertama kali bersama dengan keluarga. Hasil survey statistik Indonesia Februari 2012 mencatat jumlah rumah tangga di tahun 2009 sebanyak 58. 421 ribu dan meningkat menjadi 61.614 ribu di tahun 2010.

Ironisnya, salah satu masalah sosial saat ini ialah disorganisasi keluarga. Disorganisasi keluarga adalah perpecahan keluarga sebagai suatu unit, karena anggota – anggotannya gagal memenuhi kewajibannya yang sesuai dengan peranan sosialnya (Juju, Kun 2007:23). Disorganisasi keluarga semakin terlihat jelas dengan berbagai masalah lain yang timbul, misalnya jumlah anak yang berhadapan dengan hukum cenderung meningkat, peningkatan juga terjadi karena pihak keluarga lebih suka menyerahkan kasus kenakalan anak ke polisi daripada menyelesaikannya sendiri (Kompas, 18/10). Pada 2011, Komnas PA menerima 1.851 pengaduan anak yang diajukan ke pengadilan. Hampir 90 persen berakhir dengan putusan pidana. Jumlah pengaduan itu meningkat dari 2010 yang sebanyak 730 kasus. Kondisi itu diperkuat oleh data Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia yang mencatat 6.505 kasus anak, diajukan ke pengadilan yang 4.622 anak di antaranya ditahan di penjara (Kompas.com, 11/1). Continue reading Komunikasi, Kekuatan Komunitas Terkuat Pertama (Keluarga)

TVRI BUFFERING KONVERGENSI MEDIA DEMAGOGI

Sejak munculnya berbagai TV swasta di awal dekade 90-an mengakibatkan surutnya popularitas TVRI (Televisi Republik Indonesia). Berubahnya berbagai legitimasi dan peraturan berkaitan dengan media memunculnya banyak stasiun – stasiun televisi baru di Indonesia. Beberapa dari mereka kemudian menjelma seperti siluman, seperti serigala berbulu domba, udang dibalik batu.

   Stasiun – stasiun televisi baru tersebut berlomba – lomba menarik perhatian masyarakat dengan berbagai program yang dikemas lebih menarik. Namun, karena memang tujuannya bukan hanya sebagai media informasi, edukasi, hiburan semata tapi menyelipkan unsur promosi pemiliknya membuat berbagai informasinya tidak lagi berimbang.     Ironisnya, stasiun – stasiun televisi baru justru lebih diminati oleh masyarakat dan tidak sedikitpun yang melirik TVRI. Continue reading TVRI BUFFERING KONVERGENSI MEDIA DEMAGOGI

Bicara| Komunikasi Antarpribadi Face to Face

14 Februari konon hari kasih sayang, bukannya pengen mendukung perayaan itu. Cuma kalau bicara soal kasih sayang, pasti ngomongin soal hubungan antar manusia. Karena tanpa adanya hubungan, nggak mungkin tercipta sense of belonging dan rasa kasih sayang.

      Untuk itu, pengen rasanya nge-sahare soal komunikasi antar pribadi face to face. Karena, komunikasi antar pribadi secara tatap muka adalah komunikasi terbaik. How? Lets read more it ! Happy reading

Konteks dimana komunikasi terjadi ada bermacam – macam. Salah satunya yang paling penting ialah konteks komunikasi antarpribadi. West Turner dalam bukunya menjelaskan, komunikasi antarpribadi merujuk pada komunikasi yang terjadi secara langsung antara dua orang (2009:36).

Continue reading Bicara| Komunikasi Antarpribadi Face to Face

Bicara : Jejaring Sosial Menggantikan Komunikasi Face to Face

Jejaring sosial di era digital seperti saat ini oleh sebagian besar orang identik sebagai  kebutuhan primer. Menurut Wikipedia, social media is aniformation content created by people using highly accessible and schalable publishing technologies. Bahkan saat ini jejaring sosial semakin beraneka ragam misalnya, twitter, facebook, myspace, Google+ dsb. Keistimewaan jejaring sosial dengan keluasan jaringan dan kecepatan informasi mengajak berbagai kalangan untuk turut serta didalamnya. Menurut Ace M. Ichsan (2009:2) sejarah situs pertemanan dimulai dengan hadirnya situs – situs komunitas online, seperti theglobe.com (1994), Geocities (1995), Tripod (1995). Continue reading Bicara : Jejaring Sosial Menggantikan Komunikasi Face to Face

3 Musim #Season 1

(impian itu harus menyala dengan apapun yang kita miliki, meskipun yang kita miliki tidak sempurna. Meskipun retak – retak)9 summers 10 autumns-Iwan Setyawan

 

 

 

 

 

Ini mungkin hanya sebuah kontemplasi pada profesi, pada sesuatu yang ku kenal dalam dua musim hujan dan satu musim kemarau panjang di kota ini. Saat membacanya nanti, jangan anggap bahwa ini adalah auman dari suatu pembelaan atas suatu pilihan. Karena, ini adalah kenyataan. Kenyataan yang ingin ku pilin dalam suatu nilai bernama tulisan, karena dalam framing apapun ini tetap suatu bagian dari cerita kehidupan.

Ku tuliskan ini setelah aku membaca beberapa lembar kertas perihal suatu kecintaan. Kecintaan pada janji kehidupan yang lebih baik. Kecintaan pada harmoni persaudaraan. Hm… it’s sweet! Follow it!

Doing big for Big Dreaming! (Iwan Setyawan). Continue reading 3 Musim #Season 1

Hukum Pembiasan Cahaya, Representasi Media Massa

 

 

 

 

 

 

 ( cahaya datang dari medium rapat ke renggang, maka akan dibiaskan menjauhi titik normal)

 

 

Teknologi atau ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi “dewa” serta fokus di Indonesia ketika BJ Habibie, menteri Negara riset dan teknologi pada masa pemerintahan Soeharto, mencanangkan program pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kepentingan percepatan laju pembangunan. Ilmu pengetahuan dan teknologi dijadikan prioritas untuk menambah daya keunggulan dan kemampuan bersaing bangsa ini (SM,11/04/11). Seirama dengan yang diungakapkan Everett. M.Rogers (1986) dengan memusatkan perhatian pada peran penting tehnologi, dituliskan pada bab 2 : Teknologi merupakan penyebab perubahan sosial penting yang terjadi dalam suatu bangsa. Determinism teknologi merupakan derajat untuk melihat bahwa teknologi merupakan penyebab utama perubahan sosial dalam masyarakat. Walaupun sepenuhnya diakui, tetapi pada saat yang bersamaan hadirnya media baru telah membentuk masyarakat informasi, bersama dengan factor – factor lain1. Rogers selanjutnya membagi empat era dalam evolusi komunikasi manusia secara kronologis, yakni era  Saat dunia tengah berada di tahapan ketiga dan keempat, yakni telekomunikasi dan komunikasi dua arah. Kemudian perubahan peradaban yang kian pesat telah melahirkan berbagai inovasi dalam dunia komunikasi. Continue reading Hukum Pembiasan Cahaya, Representasi Media Massa

Dunia Maya Cepat Gandeng Popularitas

Dunia maya, bak sebuah oase di padang pasir yang tandus. Sedikit ilustrasi yang menggambarkan betapa kuatnya dunia maya saat ini sebagai suatu lingkungan baru dengan sistem – sitem yang luar biasa. Bahkan kemudian dunia maya seakan bisa mentransferkan sesuatu pada dunia nyata. Fenomena artis baru kemasan dunia maya santer memenuhi ruang publik.

 

Hebohnya video Norman dengan judul ”Polisi Gorontalo Menggila” telah ditonton 1.035.359 pengunjung (SM,09/04/11). Continue reading Dunia Maya Cepat Gandeng Popularitas